Pasindo.com - Penampilan Leicester City musim ini sangat diluar dugaan. Di
pekan ke-25 Premier League, Leicester masih kokoh dipuncak klasemen sementara BPL. Banyak yang bertanya-tanya kenapa Leicester bisa menjadi sehebat ini?
Sebelumnya Leicester City beturut-turut mengalahkan
Liverpool dan Manchester City dengan skor meyakinkan di Liga Primer. Tim asuhan
Claudio Ranieri ini sebelumnya juga telah mengalahkan Tottenham dan Chelsea. Padahal
setahun lalu tim ini berada di posisi buncit klasemen, berjuang keras agar tak
terlempar ke divisi Championship.
Rahasia sukses Leicester City musim ini dikarenakan hampir
semua anggota tim dalam kondisi puncak dan rata-rata mereka tetap membumi. Para
pemain tak lantas lupa diri meski mencatat prestasi fenomenal musim ini.
Pujian setinggi langit untuk duo penyerang Jamie Vardy dan
Riyad Mahrez tak membuat keduanya lupa daratan. Kiper Leicester, Kasper
Schmeichel, mengatakan semua pemain 'berusaha untuk tetap tenang dan berusaha
tampil habis-habisan' di setiap pertandingan.
Ranieri selalu mengingatkan
bahwa pertandingan yang dijalani dianggap sebagai pertandingan terakhir,
pertandingan penentu, yang harus dimenangkan. Leicester sendiri tidak mempunyai
gangguan dalam setiap pertandingannya. Hal ini membuat para pemain Leicester
City hanya fokus di Liga Primer, sementara Manchester City dan Arsenal misalnya
masih harus memikirkan Liga Champions dan turnamen domestik lainnya.
Dari sisi jadwal pertandingan, tujuh dari 13 pertandingan
sisa musim ini digelar di kandang sendiri, yang di atas kertas punya peluang
besar untuk dimenangkan. Untuk pertandingan tandang, yang 'berpotensi berat'
adalah laga melawan Arsenal dan Chelsea. Kalau melihat rekor musim ini,
Leicester bisa meraih poin penuh di Stadion Emirates dan Stamford Bridge. Dengan
situasi seperti ini, tak heran jika makin banyak orang yang percaya Leicester
akan juara atau setidaknya berharap mereka akan juara.