“Iya,
tetapi yang lebih berat lagi jika saya memutuskan untuk keluar (dari Kotak).
Saya nggak mau juga untuk keluar. Kebetulan temen temen, Kerabat Kotak
mempersilahkan saya untuk rehat sementara waktu” tutur Tantri.
Bagaimana
pun juga, perempuan kelahiran 8 Agustus 1989 itu pun tidak dapat memaksakan
diri untuk terus beraksi di atas panggung dalam keadaannya yang tengah
mengandung 7 bulan. Apabila Tantri memaksa diri untuk terus manggung, Justru
hal tersebut bakal membuat Kotak lebih menderita. Pilihan untuk vakum sementara
dari Kotak adalah keputusan yang terbaik untuk semua pihak.
“Ini
adalah pilihan. Karena, semakin dekat due datenya. Kalau terus untuk manggung
nanti kasihan Kotaknya juga. Kebanyakan yang sponsori acara konser kan produsen
rokok. Nggak mungkin dia mau sponsori ibu-ibu hamil. Saya nggak bisa untuk
pertahankan ego, saya harus menentukan (pilihan)” jelas Tantri.
Untuk
itu dihadapan para kerabat Kotak, Tantri akhirnya memberikan keputusan untuk
vakum sementara dari Kotak. Tantri menegaskan bahwa ia hanyalah vakum,
tidak keluar dari grup band yang telah membesarkan namanya itu.
Meskipun Tantri memutuskan untuk vakum dari
Kotak, namun tidak berarti Kotak juga akan vakum. Selama
Tantri vakum, posisi vokalis Kotak akan ditempati oleh Kikan Namara. Kotak pun
telah mempersiapkan garapan bersama dengan Kikan. Garapan tersebut sendiri
dinamai Kikan Ex Kotak. Tantri pun menginginkan para kerabat Kotak dan juga
para fans Kikan bisa selalu memberi support pada Kotak bersama dengan Kikan.